belajar dari bapak

Bismillahirrahmanirrahim.




Ini cerita sedikit tentang kekagumanku pada pria paruh baya yang kusebut bapak atau yang lebih dikenal yaitu ayah.

Dimana dia adalah sosok laki laki yang biasa saja. Berpendidikan tinggi juga tidak. Kalau di bilang ahli agama atau ahli ibadah juga tidak. Bahkan masih dibilang fakir ilmu. Hehehhe

Namunn. Dia menjadikan hidupnya luar biasa dimata ku. Menjadikan sosoknya sebagai idola dalam hidupku.

Ini bicara tentang pandanganku walaupun aku yakin pasti diluar sana pun banyak ayah ayah hebat lainnya.
Namun ada suatu pelajaran yang begitu melekat dihatiku dan pada diri ini. Dimana ayah ku mengajarkan ku tentang arti sebuah PILIHAN HIDUP serta keyakinan.

iyahh...
Life is choice hidup itu pilihan. Walau kadang bnyak yag bilang tidak ada pilihan dalam hidup. Menurutku diaa masih belum memebentangkan sayap sayap imajinasinya untuk membuat kapasitas lebih dalam hidupnya.

Ayah mengajarkanku apa artinya sebuah keputusan keputusan besar dalam hidupku. Mengajarkan ku bertahan pada sebuah pilihan . Walau dengan keeterbatasan yang kita punya.

Mungkin ini juga bisaa dibuat pelajaran bagi laki laki jaman sekarang hehe yang harus tegas dalam pilihannya, yang harus berani mengambil resiko dalam pilihannya serta sabar mengarungi sebuah pilihannya itu sampai Alah yang memberikan jawaban atas segala keputusan keputusan serta pilihan pilihan itu ..


Ayah dan ibuku dipertemukan dalam jangka dan jarak yang lumayan jauh. Bahkan mereka tidak pernah bertemu sebelumnya. Namun keyakinan dalam diri ayah untuk mempersunting ibuku kala itu tak terkalahkan oleh apapn.

Sambil berkata. Bahwa itu adalah pilihan hidupnya maka apapn yag kelak terjadi itu sudah pilihan hidup saya.

Kadang setiap kali merasa salah jalan dan salah langkah aku selalu mencoba berusaha mengingat bahwa semuaa yang telah terjadi pun sesungguhnya adalah pilihan dari hidup kita yang harus di selesaikn hingga Allah yang bilang stop.


Ttd
gladious

0 komentar:

Posting Komentar