Aku ingin menjadi seperti hembusan angin
yang mempu memberikanmu kesejukan .
Aku ingin menjadi seperti hembusan angin
yang memberikanmu ketenangan.
Aku ingin menjadi seperti hembusan angin
yang menemani mu ditengah kesunyian.
Aku ingin menjadi seperti hembusan angin
yang dengan mudah memberikanmu kenyaman.
Aku ingin menjadi seperti hembusan angin.
yanh dengan tulus memberikan mu ketentraman d tengah kegelisahan.
Aku ingin menjadi seperti hembusan angin
yang dengan mudah menyentuh perasaan.
Aku ingin menjadi hembusan angin
yang selalu menemanimu dalan keheningan.
Aku ingin mejadi hembusan angin
yang selalu memberikan mu kerinduan..
~iis ismawati~
salam hangat
iis ismawati nurhasanah ~ gladious
Bismillahirrahmanirrahim.
pernikahan
sebuah kata yang kini terdengar familiar d telingaku, sebuah kata yang kini sudah tak asing lagi buat ku, karena memang mungkin sudah waktu dan jamannya untuk membicarakan hal tersebut. membicarakan masa depan, tentang sebuah pilihan hidup.
biasanya aq menulis tentang kehidupan keluarga, serta pekerjaan jarang aku menulis tentang cinta, cinta dari ketertarikan aku pada seseorang, atau kisah cinta yang bisa dijadikan pelajaran , ya itu semua karena menurutku kisah cintaku selama ini tidak ada yg berfaedah tidak ada yang menarik, tidak ada yang berbeda masih sama seperti pujangga lainnya buta karena cinta, buta karena nafsu, buta karena kesepian buta karena hnya sekedar ikut ikutan.
tapi biar gimanapun aku selalu percaya bahwa setiap yang terjadi itu memiliki sebuah pelajaran, serta maksud dan tujuan apapan itu seburuk apapun itu termasuk seburuk2nya kisah cinta ku.
sebenarnya kali ini bukan mau membahas tentang bagaimana rasanya aku jatuh cinta, atau rasanya aku tersakiti. tapi aku ingin membahas tentang bagaiamana sebenarnya keputusan2 yang telah kuambil terlebih dahulu, keputusan yang tak pernah dimengerti oleh mereka yang menganggap aku sebagai perempuan labil, sebagai perempuan tanpa kepastian, , atau sebagai perempuan yang sombong atau mungkin sebagai perempuan yang aneh .
aku selalu menyadari akan hal itu, aku selalu menyadari akan sikap ku yang mungkin membuat mereka bertanya2 kenapa dan kenapa ? tapi mereka lupa bahwa dalam cinta tanpa sebuah ikatan, rasa kecewa akan ada, bukan dari satu pihak pasti dari kedua belah pihak.
tak perlu orang tau bagaimana aku melewati semua kisah cinta yang kupilih itu, kisah dengan konsekuensi perubahan dalam hidup, yang mensetting otak , sikap dan perasaan.
usia ku kini 24 tahun, dan diusia ini aku benar2 banyak mengambil pelajaran tentang arti kesendiria n ku, awalnya aku merasa begitu sepi, rasanya aku butuh teman untuk bercerita, tapi untuk apa semua itu, meski terkadang membuat sedikit tenang tapi sebenarny itu membuat diriku semakin jatuh semakin mengingatkanku bahwa aq kesepian..
kini aku berada di tempat masa laluku sebelum aq mengenal cinta yang beraneka ragam, sebelum aku terjun pada lembah cinta yang begitu hitam serta tanpa tujuan.
yahh, sebelumnya aq adalah orang yg tertutup aku tidak suka dengan keramaian aku tidak suka dengan buaian aku tidak percaya itu, aku takut berjalan berdampingan dgn yg bukan muhrimku aku tkut. #sewaktu dulu
aku mencoba mengikuti perkembangan jaman bagiku tidak ad ada slahnya berteman dgn mereka yg lawan jenis tapi aku lupa bahwa banyak hawa nafsu yg tidak bisa kukendalikan bahwa ada bisikan setan dimana mana. tidak mungkin dua org laki2 dn perempuan bersama itu tidak memiliki perasaan.
aku sadar akan hal itu aku sadar itu tidak baik, lalu kemudian aku mencoba tempat membuka hatiku bagi mereka yg berniat baik.
Allah pun mengabulkannya, tapi qadarallah aku belum ditakdirkan untuk menjadi seorang istri dalam waktu dekat saat itu.
saat itu dengan segala kepasrahanku pada Sang Maha pemberi Skenario, aku mencoba mengikuti apa yg ku anggap benar walau aku tau masih jauh dari kata benar.
seseorang datang dengan niat yg baik kepadaku, dengan segala kejujurannya dengan segala kebaikannya dengan segala pengertiannya, tapi hati seseorang tidak ad yg tahu bagaimana dia sebenarnya. baik bukan berarti mengerti aakaan arti sebuah takdir. atau bukan berarti dy jdoh kita
aq selalu percaya bahwa wanita diciptakan dengan perasaannya yang kuat nan lembut, dya bisa jauh lebih tegas mengambil keputusan dari seorang pria, dya juga bisa sangat mudah menangis melihat seseuatu yg menyentuh sanubarinya
saat itu pertemuan kedua ku dengan pria tersebut , dan saat itu pula aq lebih banyak bertanya pada dya, tentang niatnya tentang tujuannya hidupnya keluarganya dsb
entah kenapa ada perasaaan ragu kala itu, karena disaat itu aq sedang mengerjakan tugas akhir ku untk kejenjang sarjana ekonomi, rasanya ada baanyak hal yg membuat ku ragu dan memtuskan untk tidak meneruskan perkenalan itu.
aq tau aq salah juga kala itu,aku membiarkan dya terlalu dekat denganku dengan kehidupanku dan dengan keseharianku, kita tidak pacaran kita memang ada niat untk kejenjang yg lebih serius tpi mungkin itu jalnnya agar aq bsa lebih belajar kedepannya.
sebenarny dari awal juga aq sudah menjelaskan aq tidak mau pacaran tpi aq juga tdak mau terlalu cepat mnikah minimal satu sampai 2 thun dari masa kelulusanku aku tahu aq salah. dan aq berusaha sebaik mungkin untk menjelaskannya.
qodarallah 4 bulan setelah wisudaku aku mendapat kabar bahwa dia telah menikah dengan seseorang yg aku ketahui siapa muhrimnya.
perasaanku biasa saja, malah aq seperti yakin bahwa keputusanku itu benar.
akhirnya aku menjalani kehidupanku kembali, walau dipersimpang jalan aq terjeblos kembali pada sebuah perasaan yg tidak baik. tapi untgnya itu tdak berlangsung lama aku bisa mengatasinya.
namun satu tahun hampir dua tahu berlalu dari kejadian itu, dia datang kembali . menanyakan kabarku, menanyakan kapan ku menikah dsb. aku anggap itu sebuah silahturahmi, tapi lama kelamaan isi pesannya seperti masih bertanya2 kenapa dulu aku menolaknya.
kenapa aku tidak memberikan kepastian tentang jawabanku ? aku bingung bagian mana yang masih menjadi pertanyaan untknya, aku rasa bukankah sudah tdk ada lagi yg d pertnyakan sedang dya sudah menikah dn memilki anak. apa jawban itu perlu dijelaskan sedetailnya, jika dya sudah memiliki keputusan untk memilih yang lain .
saat itu aku hampir kacau kembali, aku merasa sangat merasa tdk tegas menjadi seorang wanita perasaan ku seakan2 tercabik2, bukan rasa suka melainkan perasaan akan sikap diriku sendiri . kenapa dia atau mereka yg pernah berusaha berniat baik tapi justru menodai niat baik mereka sendiri yang selalu mempertanyakn perasaanku, sedang mereka bisa menilai ku sendiri bagaimana diriku.
lalu tepat di hari jumat, 25 mei 2017 tiba2 aku ingin mendapat notif dari film maker muslimah judulnya mahar cinta, saat ku tonton ternyata kisahnya ada hikmah nya. hikmah dimana sang perempuan berkata bahwa tidak perlu kamu yang berniat baik pada perempuan itu tau perasaan sesungguhnya dari seorang perempuan sebab tugas laki2 itu berusaha
aku menyimpulkan bahwa dalam hal ingin menikah maka seseorang pun memang harus siap segala sesuatunya
1. meluruskan NIAT
2.lmu pengetahuan agama, atau wawasan.
3.mental
4. keyakinan
kalau seseorang sudah tau hukum2 agama dan adab2 dalam menikah pasti dya tidak ragu lagi, pasti secara otomatis mental mereka juga terlatih, lalu keyakinan pun akan ada. tpi jika sudah tidak memiliki pengetahuan atau wawsan atau agama maka semuanya pun akan runtuh, mengerti agama bukan berarti juga mengerti ilmu pengetahuannya karena sesungguhnya agama islam rapih dan semua sudah ada adab2nya ada cara caranya.
lalu Niat pun adalah inti dari semuanya, terkadang kita sering salah mengartikan niat tersebut. setan itu ada dimana2 dan hati seseorang itu bisa berubah2. maka tetap dibutuhkan keteguhan dan keyakinan untk semuanya aku selalu percaya tentang niat . karena kalau sudah niat itu mendarah daging dengan diri kita secara otomatis dirikita pasti akan berusha mewujudkannya dan semua akan terasa mudah. tanpa merasa ada yg tersakiti, atau merasa di remehkan, atau bahkan merasa di beri harapan palsu.
Dahulu aq sering sekali mendapatkan kata kata motivasi dari berbagai orang yang kutemui, mungkin karena pekerjaan ku yang banyak bertemu orang lain.
Dulu juga aq adalah orang yang tertutup, yah sudah pernah ku jabarkan jugaa bagaimana diriku dulu, dalam tulisan ku sebelumnyaa.
Kali ini aq ingin menulis dan menuangkan apa yg selama ini selalu ku pikirkan, tanpa bisa ku utarakan karena aqu tak tahu bagaimana carany mengutrakan semua itu, aku takut tidak bisa sampai ada maksud yg ku tuju, aku takut intonasi nada berbicara ku juga jadi salah diartikan orang, aq takut gagasan pemikiranku ini tidak bisa diterima orang .
Dulu, dulu sekali aq sering sekali pesimis serimg sekali berkata ah kayaknya AKU GA BISA DEH, kayaknya GA MUNGKIN DEH, sering banget aqu berkata seperti itu pokony kata kata pesimis, hingga suatu hari padeku menyuruhku sesuatu , belum selesai dia berbicara aq langsung menepisnya dengan kata kata " Aku ga bisa deh padeh kayakny " tiba tiba padeku berkata agak sedikit menekankan intonasiny " jangan bilang ga bisa, apalagi belum di coba, orang itu harusnya ngomong "pasti bisa " gito loh, nanti pikira kamu juga bakalan ikut kebuka untuk cari jalan keluarnya, disusul tubuh kamu yg mmpu melakukannya. " seketika aq diam dan berfikir, kemudian aku langsung menerapkanny. Dn ternyata benar saja Aku bisa melakukanny.
semenjak itu aq selalu menerapkanny dalam kehidupan sehari hari, ketika aq menghadapi suatu masalah aku selalu berkata dalam hati " Aku pasti bisa melewatiny." yahh dan memang benar satu persatu aq bisa melewatiny.
hingga pada suatu acara training yg diadakan pada perusahaan tempat ku bekerja, ada kata kata, KITA adalah apa yg kita pikirkan. aq jadi tahu ap maknany. Yahhh.... Semua itu berkaitan sebenarnya. Jika dalam islam kata kata itu adalah DOA, maka kita disarankan untuk berkata yang baik baik, karena memang benar kata kata itu mempunya sebuah kekuatan yg bisa merubah jejaring otak kita pola pikir kita, duh memang dahsyat yah lidah tak bertulang ciptaan Allah ini.
Tapi coba deh resapi dalam dalam, memang nyatany benar semua berawal dari kata kata , terkadang entah datang dari mana sumber kekuatan itu pasti tiba tibaa ada semangat yg datang menghampiri, begitupun sebaliknya saat kita berkata dan berfikir dalam hati yg tidak baik maka tubuh kita juga akan diam saja dan skak.
maka berkata katalah yang baik, gpp menyemangati diri sendiri gapapa kita kayak orang yg ngomong sendiri. Gpp asal itu kata kata yang baik. Ga ad yang salah ko dari menyemangati diri sendiri dari pada semangat yg bergantung pada orang lain.
Lagi pula kepribadian seseorang itu tidak bisa dinilai.dari karakter seseorang atau dilihat dari fisik seseorang,
Kemarin saat mengikuti kajian di suatu majelis ilmu Ustd Hidayat afrianto memberikan tausiyah tentang pribadi manusia bisa dilihat dari dua unsur,yaitu
1.Pola pikir yang sejat (islmiyah) 2. pola sikap/ jiwa.
Dan aku mencoba menamgkap semua itu dalam dalam dan mencoba meresapinya, bagiku untuk menggerakkan suatu pola pikir kita, itu juga butuh dorongan hati, kemudian kedua nya bisa dilakukan dengan berbagai cara
1. Menggunakan pendengaran kita yang baik baik semisal ceramah ceramah agama, atau bsa jadi mencoba mendengarkan mereka yang memberi saran. Tapi ingat jangan hujat mereka yang memberi saran, bagaimana bisa di cerna jika yang memberi saran saja dihujat.
2. Menggunakan mata kita untuk melihat kebawah agar lebih bersyukur , dan berfikir bahwa di bawah bumi masih ada bumi, kalau kita lagi susah coba lihat deretan kehiduapn yang masih ada dibawah kita. dan sesekali lihat keatas untk bisa lebih memperbaiki diri karena setelah melihat kebawah lalu keatas akan ada asupan pemikiran pada jaringan otak kita.
3. berkumpul dengan orang soleh dan soleha, atau mengikuti kegiatan yg psotive. Tidak bsa dipungkiri kehidupan bersosial di dunia ini sudah banyak macam pergaulan serta pemikirna yg berbeda beda, maka jika kita ingin merubah mindset kita ushakan bergabunglah dengan mereka yg saru pemikiran denganmu, mereka yang menuju kebaikan. Agar lebih mudah betistiqomah., dan jauh dari buruk sangka pada kehidupan khususnya.
4. Perbanyak istigfar. Sering kali kita salah ucap maka perbanyaklah istigfar perbanyaklah berkata yg baik.baik maka organ tubuh kta jga khususnya otak akan lebih berfikir positive.
5. perbanyak lah senyum. Senyum bisa meredahkan kesal dalam hati da jiwa kita mengangkat sel sel kegundahan. kalau hati lega berfikir jga lebih lancar kan.
yahh. Terkadang kita lupa bahwa organ tubuh kita butuh suplemen makanan. Dan sebenarnya semua bersumber dari otak. Kala otak kitaa lelah maka seluruh organ tubuh ikut meraskan lelah.
Kalian pasti pernah dengar cerita tentamg mereka yg berhasil melawan penyakit ganas seperti kanker. Karena mereka mulai berfikir positif, saat mereka benar benar menyerahkan seluruh hidup mereka pada Sang Pencipta maka semua akan teras ringan. Qadarallah manusia hanya bsa berusaha selebihnya Allah yg menentukan.
Salam hangat,
Iis ismawati nurhasanah